Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Akibat Sering Dibully, Seorang Buruh Tani Di OKU TIMUR Bacok Leher Temannya Hingga Luka 50 Jahitan

Sabtu, 24 Februari 2024 | 21:37 WIB Last Updated 2024-02-24T14:37:39Z



OKU-TIMUR,– Diduga kesal karna sering kali dibully, Novan Sutisman (39), seorang buruh petani jagung dari Desa Suka Baru, Kecamatan Bunga Mayang, Kabupaten OKU Timur, tega membacok rekannya sendiri yang juga seorang buruh tani.


Korban adalah Matdin (55) Warga Desa Suka Baru Kecamatan Bunga Mayang OKU Timur.


Peristiwa berdarah ini terjadi di Dusun TL Kacang, Desa Karang Agung, Kecamatan Simpang, OKU Selatan, pada Kamis, tanggal 22 Februari 2024, sekitar pukul 17.00 WIB.


Kapolres OKU Selatan, AKBP Listiyono Dwi Nugroho, SIK, melalui Kapolsek Simpang, Iptu Agus Suparwanto, SH, saat dikonfirmasi rekan media membenarkan adanya kejadian pristiwa penganiayaan tersebut.


Berdasarkan Laporan Polisi nomor: LP-B/06/II/2024/SPKT/POLSEK SIMPANG MARTAPURA/POLRES OKUS/POLDA SUMSEL, tanggal 23 Februari 2024.


"Motifnya adalah karena tersangka sering mendapat bully atau ejekan dari rekan-rekannya. Karena itulah, terjadi kejadian tersebut," ungkap Kapolsek Simpang Iptu Agus, saat dikonfirmasi awak media pada 24 Februari 2024.


Adapun kronologis kejadiannya, pada hari Kamis, tanggal 22 Februari, sekitar jam 17.00 WIB, korban dan tersangka sedang bekerja sebagai buruh upah memanen jagung di TL Kacang, Desa Karang Agung, Kecamatan Simpang, Kabupaten OKU Selatan.


Pada saat tersangka, korban, dan pegawai buruh upah lainnya sedang istirahat di pondok yang berada di ladang tersebut, korban sedang mengobrol dengan temannya yang berada di ruang depan pondok


"Sementara tersangka berada di dalam pondok, secara tiba-tiba tersangka langsung menyerang korban dengan menggunakan alat berupa arit (celurit) dan mengenai bagian belakang leher korban," jelasnya.


Mendapat serangan tiba-tiba, korban langsung melompat. Korban merasa lehernya sudah terasa sakit dan mengeluarkan darah, kemudian meminta tolong kepada rekan kerjanya untuk dibawa berobat.


Kemudian, rekan kerja korban langsung membawa korban ke Klinik Pirma Jaya, dan kemudian dilakukan tindakan medis oleh petugas kesehatan terhadap korban.


"Korban mengalami luka dibagian belakang leher sebanyak 50 jahitan." Ungkapnya


Atas kejadian itu, lanjut Iptu Agus, pada hari Jumat, tanggal 23 Februari 2024, sekitar pukul 01.00 WIB, Kapolsek Simpang Martapura memerintahkan Kanit Reskrim dan anggota piket untuk menghubungi kepala Desa Karang Agung (lokasi TKP).


Kemudian, kepala Desa Karang Agung dan Kanit Reskrim langsung menghubungi kepala Desa Suka Baru (tempat tinggal tersangka dan keluarga tersangka) agar tersangka dapat diserahkan ke Polsek Simpang Martapura atas perbuatan pelaku telah melakukan penganiayaan.


Pukul 06.00 WIB, keluarga pelaku serta kepala Dusun (Kadus 1) Desa Suka Baru, Kecamatan Bunga Mayang, Kabupaten OKU Timur, membawa tersangka ke Polsek Simpang Martapura untuk menyerahkan diri. Pelaku kemudian diamankan dan dilakukan proses penyidikan terhadap perkara tersebut.

https://i.ibb.co/CKNpkCH/20240301-140311.jpg
×
Berita Terbaru Update